Wednesday, 8 October 2025

Trip ke Banyuwangi Jangan Lupa Nyobain Nasi Pecel Romot Rogojampi "Mbah Min"


Jika bercerita tentang jalan-jalan ke Banyuwangi, pastinya yang menjadi topik utama yaitu wisata alam dan kulinernya. Kalian tenang dulu, satu per satu akan saya ceritakan nantinya. Dari wisata alam sampai kulinernya semuanya saya dapatkan ketika ke Banyuwangi beberapa waktu yang lalu.


Banyak menu kuliner yang bisa kalian coba bila berkunjung ke Banyuwangi. Di tulisan kali ini saya akan membahas salah satu kulinernya


Gak hanya Jogya, Solo, Surabaya, Bandung, Jakarta yang memiliki banyak jenis kuliner yang pernah saya coba. Banyuwangi juga gak kalah soal berburu kuliner. Ada nasi tempong, sego cawuk, rujak soto, ayam pitik dan ada nasi pecel. 


Banyuwangi merupakan kabupaten di Provinsi Jawa Timur yang berada di paling ujung timur Pulau Jawa. Daerah yang memiliki destinasi wisata alam, kuliner yang khas serta budaya yang sangat kental. Banyuwangi memiliki julukan "Kabupaten Seribu Event" karena hampir tiap bulan ada beberapa event yang diselenggarakan di Tanah Blambangan ini. 


Saya sangat beruntung bisa datang kesini lagi bersama istri dan anak-anak yang sedang senang-senangnya diajak motoran bareng ayah bundanya. Cerita motoran Lombok ke Banyuwangi bisa kalian baca di postingan saya sebelumnya. 


Linknya disini : Tiket Kapal Hangus : Motoran Lombok-Banyuwangi


Berhubung saya disini bersama keluarga kurang lebih seminggu lamanya, sayang sekali gak mencoba beberapa kuliner yang sangat menggoda buat dicoba. Salah satu kuliner yang buat saya tertarik untuk direview yaitu Nasi Pecel Romot "Mbah Min".






Kami ke Banyuwangi untuk menghadiri acara pernikahan adik sepupu. Tepatnya di Rogojampi, salah satu kota kecamatan yang sangat ramai dan letaknya dekat dengan Kota Banyuwangi. 

Waktu tempuh dari Pelabuhan Ketapang dan Pelabuhan Tanjungwangi menuju Kota Rogojampi kurang lebih empat puluh lima menit menggunakan motor atau mobil. 

Sudah dua kali saya kesini dan ini pengalaman pertama kami membawa anak-anak ke rumah keluarga besar Rogojampi. 

Selama seminggu kami menginap di rumah mbah uyut (ibunya ibu mertua). Bagi saya ini kota sangat ramah dan ramai sekali. 

Lokasi rumah si mbah dekat dengan area pertokoan dan pasar induk Rogojampi. Salah satu yang saya kangenin kalau datang ke Rogojampi yaitu mencoba Nasi Pecel Romot Mbah Min atau orang sana sering menyebutnya Sego (nasi) Pecel Romot. 

Kalian tau gak siapa pemilik Nasi Pecel Romot Mbah Min ?. Gak lain yaitu si mbah uyut yang bernama Mbah Min itu sendiri. Memiliki nama asli "Siti Aminah". Dan di kenal dengan panggilan Mbah Min. Sudah buka lebih dari empat puluh tahun atau saat ibu mertua masih kecil. Sudah lama juga ya ?. Hehehe. 

Apakah Nasi Pecel Romot Mbah Min memiliki kesamaan dengan Nasi Pecel Madiun yang sudah sering saya makan. 

Yuuk mari kita ulas secara detail !. 





Nasi Pecel Romot Mbah Min beralamatkan di deretan pertokoan Rogojampi, Jalan Raya Rogojampi. Tepatnya di seberang Masjid Besar Baiturrohiem, Rogojampi. 

Bila kalian masih bingung, patokannya setelah melewati pasar dan masjid besar, sebelah kiri pojokan di jalan Tawang Alun terlihat warung kecil bercat krem dengan meja panjang dan beberapa kursi plastik di atas trotoar. Itulah Warung Nasi Pecel Romot Mbah Min. 

Bukanya setiap hari dari jam empat sore hingga jam tiga pagi. Jumlah pelanggan Mbah Min gak perlu diragukan lagi. Ketika warung buka saja, sudah banyak pelanggan yang menunggu si mbah menyiapkan dagangan. 

Kebetulan juga saya dan istri mengajak anak-anak membantu mbah berjualan meskipun hanya membantu mengupas telur asin dan membantu ala kadarnya. Untuk urusan mengambil takaran nasi putih, bumbu pecel, kita serahkan kepada ahlinya yaitu si mbah. Hehehe. 

Anak-anak juga sangat bersemangat dan senang diajak ke warung si mbah. Sambil menemani si mbah berjualan, kita cuci mata melihat suasana sore hari di Kota Rogojampi. 

Si mbah juga sangat senang ditemani berjualan bareng buyutnya. Sesekali pelanggan menanyakan siapa kedua anak kecil yang menemani si mbah. Dengan senyuman hangatnya, si mbah memperkenalkan buyutnya yang jauh-jauh datang dari Lombok ke beberapa pelanggan setianya. 



Berhubung perut sudah mulai lapar, saya memesan satu porsi Nasi Pecel Romot paket lengkap. Ada nasi putih, sayur cepan, potongan timun dan daun singkong disiram dengan bumbu kacang dan sebagai pelengkap diberi peyek dan potongan telur asin di atas nasi pecelnya. 


Porsinya benar-benar besar dan sempat ragu apakah bisa habis dimakan apa gak ya. Tapi karena sudah laper banget, kita gas saja. 


Soal rasa gak perlu diragukan lagi. Karena saya sangat suka dengan olahan makanan yang berbau kacang tanah, jadinya nasi pecel ini menjadi menu favorit saya selama di Banyuwangi. Apalagi ada si mbah yang menjual nasi pecel ini. Bisa-bisa setiap hari makan nasi pecel Romot hehehe. 


Bumbu kacangnya khas banget. Dibuat dari bumbu rahasia. Terasa ada sedikit rasa daun kemangi sehingga memberi kesan wangi di bumbu kacangnya. Ditambah lagi ada rebusan sayur sehat seperti cepan, kacang panjang dan toge. Peyeknya juga enak banget. Renyah dan terasa bumbu peyeknya. 


Sebagai pelengkap dan menambah nafsu makan yaitu telur asinnya. Telur asinnya gak begitu asin. Jadi saya suka banget. Apalagi pas makan bagian kuning telurnya. Aromanya gak amis. Selain telur asin, ada pilihan telur dadar juga. 


Seporsi Nasi Pecel Romot seharga 8 ribu saja. Kalau tambah telur asin atau telur dadar seharga 15 ribu. Jika kalian memesan sama es tehnya jadinya kalian bisa merogoh gocek 20 ribu saja. Cukup murah kan !. 


Infonya, Nasi Pecel Romot Mbah Min sudah dikenal banyak orang. Sudah beberapa kali masuk di program kuliner di tv dan tiktok. Apalagi kalau sudah larut malam, banyak para supir bus yang melintas memesan Nasi Pecel Romot Mbah Min untuk dibungkus menjadi sangu buat makan malam para supir bus. 


Si mbah yang sangat ramah disaat melayani pembeli dan pelanggan setianya, membuat banyak yang suka dengan Nasi Pecel Romot Mbah Min. Tangan beliau gak pernah lelah melayani pembeli sampai dini hari.


Untuk membantu beliau, si mbah mempekerjakan lima orang staf yang tugasnya membantu beliau dari membeli bahan dagangan di pasar, masak di dapur dan berjualan di warung. 


Bagi kalian yang sedang melintas di Banyuwangi menuju Jember, jangan lupa mampir di Warung Nasi Pecel Romot Mbah Min Rogojampi. Porsi mengenyangkan, rasa yang gurih dan enak dan pastinya ramah di kantong. 


Penulis : Lazwardy Perdana Putra


0 comments:

Post a Comment