Sore-sore di Sumbawa Besar enaknya kemana ya ?. Nongkrong kali ya biar lebih asyik. Tapi nongkrong dimana. Di sebelah hotel saya menginap, ada sebuah cafe yang cukup nge-hits di kota ini dengan konsep rofftop gitu. Letaknya berada di lantai paling atas Hotel Kaloka. Akaya Rooftop Bar namanya. Cafe ini masih satu manajemen dengan Hotel Kaloka yang beralamatkan di Jalan Garuda No.44, Lempeh, Sumbawa Besar. Bisa dilihat dari postingan-postingan di instagramnya. Apa disana saja ya nongkrongnya ?.
Btw, ini kelanjutan cerita saya di Sumbawa Besar dari part 1. Bisa dibilang ini cerita part 2 berada di kota yang terkenal dengan Madu Sumbawa dan Susu Kuda Liarnya ini. Oke kita mulai saja ya ceritanya !
Di hari pertama saya sampai di Sumbawa Besar, saya istirahat terlebih dahulu di hotel yang sudah saya pesan. Setelah bangun tidur , waktu sudah sore saja. Bosen dong hanya berdiam diri di dalam kamar. Untuk hari ini memang free karena mulai nugasnya esok hari. Terima pesan whatsapp dari dokter Art, salah satu rekan yang akan nugas bareng. Beliau sedang perjalanan dari Kota Mataram menuju Sumbawa Besar menggunakan mobil travel. Diperkirakan sampainya tengah malam nanti dengan memakan waktu tempuh tujuh jam perjalanan.
Oke, sambil menunggu beliau datang. Saya bebas mau kemana saja, hehehe. Habis mandi dan shalat ashar, saya langsung ke luar hotel. Gak mikir-mikir lagi, saya langsung berjalan ke sebelah hotel tempat saya menginap yaitu Hotel Kaloka. Jalan hanya beberapa langkah saja dari hotel, saya sudah berada di depan hotelnya. Ke atas lewat mana ya?. Saya bertanya ke petugas Hotel Kaloka untuk naik ke cafe lewat mana. Dengan ramahnya, masnya langsung menunjukkan anak tangga yang terletak persis di samping hotel.
Untungnya Hotel Kaloka gak begitu tinggi bangunannya. Hanya tiga lantai kalau gak salah. Saya pun tiba di Akaya Rooftop Bar. Sore itu belum banyak pengunjung. Jadi masih bebas milih tempat duduk sesuai keinginan. Cukup panas juga,padahal sudah jam lima sore. Tapi gak masalah, yang penting bagi saya bisa menikmati moment saat itu.
Meja kursi tertata rapi. Cafe ini terbagi menjadi dua ruang. Ada outdoor dan semi outdoor. Gak ada ruangan ber-AC ya disini. Tempat duduk sangat beragam. Kita bisa milih duduk di sofa empuk, kursi kayu atau kursi yang terbuat dari semen yang sudah diaci. Semua meja kursinya masih kinclong alias baru guys.
Saya memilih duduk di outdoor saja biar kena angin sore. Anginnya sepoi-sepoi disini. Maklum saja cafe ini posisinya berada di rooftop hotel. Uniknya disini, kita bisa melihat bandara lengkap dengan runway Bandara Sultan M.Kaharudin. Sayangnya gak ada pesawat yang landing dan take off sore itu karena penerbangan ke Sumbawa Besar hanya pagi menjelang siang dan itupun hanya sekali sehari. Seandainya ada penerbangan sore hingga malam hari, kita bisa melihat pesawat landing dan take off dari atas cafe ini.
Dilihat dari penampakan cafenya sih sama saja seperti cafe pada umumnya. Yang menjadi nilai plusnya kita bisa melihat sebagian view Sumbawa Besar dari cafe ini. Terlihat beberapa bangunan rumah yang berada di atas perbukitan. Jadi Sumbawa Besar ini berada di pinggiran pantai dengan dikelilingi perbukitan. Di sebelah barat terlihat pegunungan yang cukup tinggi, kalau gak salah namanya Olat Poneik (koreksi bila salah). Tapi meskipun begitu Sumbawa Besar terkenal puanas.eheemm.
Kapan-kapan kita bahas tentang Kota Sumbawa Besar sambil berkeliling kotanya yang sudah gak asing bagi saya sendiri. Dulu orang tua pernah tugas disini sekitar lima belas tahunan. Cukup lama juga. So, saya sering ke kota ini untuk berlibur karena saya bersekolah dan tinggal bersama kakek dan nenek di Kota Mataram, Pulau Lombok.
Kembali ke Akaya Rooftop Bar !
Untuk memesan menu disini cukup baru buat saya. Di setiap meja ada tertempel bar kode gitu. Tinggal arahkan handphone dengan membuka google kamera ke arah bar kode tersebut. Gak lama akan masuk ke dalam website cafenya yang dimana disana kita tinggal memilih menu yang akan dipesan. Cukup praktis sih tapi yang lupa bawa handphone gimana ya caranya ?. Apa boleh pinjam handphone mbaknya yang duduk di meja sebelah gitu sambil masukin nomor whatsapp kita, hahaha..itu mah modus. Tambah ngawur aja nih pembahasannya.
Lanjut !
Pengennya sih sekalian makan malam tapi liat-liat menunya sih gak begitu tertarik. Niat diawal ya pengen duduk cakep sambil ngopi dan makan cemilan aja. Nyari daftar menu perkopiannya, saya memilih Es Cappuccino ditengah cuaca yang cukup panas. Untuk cemilannya saya pesen kentang goreng.
Pelayanannya sejauh ini cukup memuaskan. Gak nyangka aja ada cafe sekece ini di Sumbawa Besar. Sangat jauh berbeda bila melihat kota ini sepuluh tahun yang lalu. Sekarang perlahan-lahan beberapa cafe yang memiliki konsep modern dan anak muda banget sudah ada di kota ini. Untuk harga juga cukup terjangkau dan gak jauh berbeda dengan cafe-cafe yang ada di Kota Mataram.
Sambil menunggu pesanan datang, saya mencoba berkeliling di area cafenya. Menikmati suasana sore hari kota ini. Cuaca untungnya cerah, jadi bisa menunggu senja tiba. Kata salah satu pelayan cafe disini, lihat sunset dari sini itu bagus. Wah, jadi penasaran nih nungguin sunsetnya. Semoga saja gak terhalang oleh awan tebal ya.
Pesanan pun sudah datang. Saya kembali ke meja sambil membuka kamera handphone. Sudah tau kan mau ngapain ? Hehehe. Terlihat Es Cappucinnonya sangat menyegarkan dengan porsi yang cukup besar. Disampingnya ada cangkir kecil yang berisikan gula cair. Bila kurang manis, bisa ditambahkan gulanya. Apalagi yang minum sudah manis, gak tau dah kadar manisnya gimana, hehehe. Yang penting jangan berlebihan, biar gak kena diabetes. Soal rasa sih hampir sama seperti cappucinno yang pernah saya minum. Untuk harga juga hmmmm, cukup mahal sih menurut saya yaitu 33K.
Cemilannya, saya memesan kentang goreng yang porsinya cukup besar. Rasanya juga enak dan berbumbu. Dicocol dengan saos sambal, jadi tambah gurih. Nah untuk harga juga lumayan mahal yaitu 25K. Apa mungkin karena di rooftop hotel jadinya agak lumayan mahal ya ?. Terlepas dari itu, saya menikmati semua menu yang dipesan. Untuk menu yang lain, kalian bisa melihat di akun instagram Akaya Rooftop Bar atau Hotel Kaloka !. Kalau datang kesini lagi, saya mau pesan menu lainnya.
Gak terasa waktu sudah mulai senja. Suasana di dalam cafe sudah cukup ramai. Sudah banyak para pengunjung yang berdatangan. Asyiknya memang datang kesini menjelang malam karena viewnya kece. Bisa menikmati senja sambil nongkrong di rooftop. Lampu-lampu cafe sudah mulai dinyalakan menambah indahnya sore menjelang malam.
Terlihat dari kejauhan warna langit yang orange kebiruan, sangat cantik. Sayangnya gak bisa melihat sunset karena terhalang oleh awan tebal. It's oke, gak apa-apa. Yang penting sudah merasakan nongkrong di Akaya Rooftop Bar yang buka setiap hari dari jam 2 siang sampai jam 10 malam.
Over all, saya sangat suka dengan cafe ini. Punya konsep rooftop dan kekinian. Menu-menunya juga sangat beragam dan wajib kalian coba. Buat yang sedang berada di Sumbawa Besar, cobain datang ke Akaya Rooftop Bar. Rasakan sensasi nongkrong sambil menikmati sunset yang berada di seberang Bandara Sultan M.Kaharudin, Sumbawa Besar. Btw,yang ada rekommendasi tempat nongkrong asyik di Sumbawa Besar lainnya, bisa koment di blog ini ya. Siapa tau nanti pas ada kesempatan ke Sumbawa Besar lagi, bisa mampir.
Penulis : Lazwardy Perdqana Putra
dulu, duluuuu banget aku pernah bikin cerpen. latarnya Jakarta dan Sumbawa. DI ending tokohnya ketemu di sebuah tempat dan gambarannya persis kayak gini.
ReplyDeletePas banget berarti ya. Klo ada rekommended tmpat nongki di Sumbawa Besar, kasitau ya. Syapa tau nanti klo ksini lg bisa mampir hehehe
DeleteHarganya ga jauh beda Ama Jakarta, tapi mungkin Krn lokasi di hotel, Deket Ama bandara pula, yg viewnya LGS ke runway . Jadi wajar sih kalo kubilang 😁.
ReplyDeleteKalo aja Deket, udah pasti aku datangin mas. Sukaaa liat design tempatnya. Kalo nongkrong di sini sih, aku juga lebih suka ngemil2 Ama ngopi aja drpd makan yg berat 😄. Sayang pesawatnya cuma ada pas siang yaaa.
View dan tempat nongkrong favorit nih klo dtg ke Sumbawa Besar. Sayang pesawat hanya ada siang hari saja
Deletewah menu nya udah pakai digital barcode,,, heuheuheu
ReplyDeleteseru sekali view nya bandara
Di Kota Mataram saja belum ada tmpat makan yg pake barcode yg pernah saya datangi. Mungkin ada tp sya belum tau hehehe
DeleteI might suggest solely beneficial in addition to trusted facts, and so find it: rooftop bars in Orange County
ReplyDeleteJust found the perfect 'one lucky mama shirts, and I'm living in it. Comfortable and a daily reminder of how blessed I am.
ReplyDelete